Mengatasi Keterpencilan

Pembangunan Jembatan Gantung guna membuka jalur akses ke dusun Manyampa

Mengurai Benang Kusut

Telah ditemukan permasalahan adanya indikasi penyalahgunaan dana BLM dalam kegiatan UEP dan SPP oleh pengurus UPK di Kecamatan Liukang Tupabbiring

Sunatan Massal

Unit Pengelola Kegiatan (UPK) Kecamatan Tondong Tallasa, Kabupaten Pangkajene Kepulauan, mengelola dana perguliran Rp.1.097.605.000. Pada Tahun Buku 2012 memperoleh surplus Rp.89.855.000.

57 Jam Mengarungi Perairan Makassar

Perjalanan Ke Pulau terluar Kabupaten Pangkep

Kamis, 26 Desember 2013

Progres KEGIATAN PNPM SEGERI

Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perdesaan (PNPM_MPd) Kecamatan Segeri tahun anggaran 2013 telah memasuki tahap pelaksanaan kegiatan fisik dimasing-masing desa/kelurahanDari jumlah desa dan Kelurahan yang ada di kecamatan hanya 5 desa/kelurahan yang mendapatkan alokasi anggaran kegiatan sarana dan prasarana dan telah memulai kegiatannya dan sampai pada bulan desember 2013 dan sudah ada beberapa desa/kelurahan yang melaksanakan musyawarah desa pertanggungjawaban 40% tahap pertama.
Berikut gambaran mengenai progres kegiatan di masing-masing desa :


Desa Baring
Tim Pengelola Kegiatan (TPK) Desa Cilallang sudah sampai pada tahap MDPJ 40% pertama dan telah melakukan pencairan dana sampai 80%. Sejauh ini TPK Desa Baring  telah mencapai progress kegiatan sampai pada tahap 60%. Jenis kegiatan di desa Baring adalah Pembangunan Drainase serta kegiatan perkerasan jalan sirtu. Dan telah melaksanakan MDPJ 40% pertama.  




Desa Parenreng
Tim Pengelola Kegiatan (TPK) desa Parenreng telah melakukan kegiatannya sudah mencapai tahap 80% pada awal bulan Nopember 2013, namun belum melaksanakan MDPJ tahap II karena masih dalam proses pembuatan laporan. Kegiatan di Desa Parenreng adalah Perkerasan Jalan Sirtu sepanjang dan Pembangunan Puskesdes 1 Unit. Progres pelaksanaan kegiatan Perkerasan Jalan Sirtu sesuai dengan kondisi lapangan sekarang sebenarnya sudah mencapai 60% dan untuk kegiatan pembangunan puskesdes sudah sampai pada capaian 80%. Namun sesuai dengan aturan internal yang berlaku di kecamatan segeri bahwa tidak akan ada pencairan selanjutnya jika laporan penggunaan dana yang sudah dicairkan belum diterima di UPK.

Kelurahan Bone
Kegiatan sarana dan prasarana di Kelurahan Bone sudah sampai pada tahap 40% pencairan dana, namun Tim Pengelola Kegiatan (TPK) Kelurahan Bone belum melaksanakan MDPJ 40% Pertama, hal ini dikarenakan laporan pertanggungjawabannya masih dalam proses penyelesaian.


Penggunaan dana belum selesai dikerjakan, dan progres kegiatan dilapangan sudah mencapai 60% namun belum dilakukan pencairan karena adanya aturan yang diterapkan di kecamatan Segeri seperti yang telah diuraikan diatas.
Kegiatan sarana dan prasarana di Kelurahan Bone adalah perkerasan jalan sirtu.
TPK Kelurahan Bone optimis akan sesegerah mungkin menyelesaikan laporannya dan melakukan pengajuan dana 40% tahap kedua dalam waktu dekat ini, karena sesuai rencana TPK kegiatan fisik ini akan diselesaikan dalam bulan Desember 2013.

Kelurahan Bawasalo
Tim Pengelola Kegiatan (TPK) Kelurahan Bawasalo telah mencairkan dananya sebesar 40% dari UPK pada bulan Desember awal yang lalu dan progres kegiatan dilapangan sampai awal bulan desember diperkirakan sudah mencapai 80% dan telah mengajukan Rencana Penggunaan Dana (RPD) sebesar 40% untuk mencukupi tahap kedua. Namun sebelum melakukan pengajuan RPD kedua Kelurahan Bawasalo belum dapat di penuhi karena harus melakukan MDPJ pertama terlebih dahulu. Kegiatan fisik di Kelurahan Bone adalah perkerasan jalan sirtu. Menurut rencana Tim Pengelola Kegiatan kelurahan Bone kegiatan ini diusahakan rampung pada Akhir Desember nanti, mudah-mudahan Rencana ini dapat terlaksana.

Kelurahan Segeri
Pelaksanaan kegiatan fisik di Kelurahan Segeri sampai pada saat ini diperkirakan sudah mencapai 80%. Pelaksanaan kegiatan fisik ini baru dimulai pada awal Oktober 2013. Untuk sementara tahapan pelaksanaan kegiatan sudah sampai pada pengajuan Rencana Penggunaan Dana (RPD) tahap kedua 40% ke UPK dan belum melakukan MDPj keduan namum dalam waktu dekat akan melaksanakan MDPJ tersebut. Untuk realisasi pencairan dananya tahap ketiga (20 %) belum dapat dilakukan oleh UPK karena masih perlu sertifikasi terakhir dari fasilitator teknik kabupaten beserta dengan fasilitator teknik kecamatanJenis kegiatan yang dilaksanakan di kelurahan segeri adalah pembangunan Sumur Umum sebanyak 3 UnitDari ke-Lima desa dan kelurahan  yang mendapatkan alokasi anggaran fisik di kecamatan segeri, desa parenreng dan desa baring yang paling tinggi penyerapan dananya dari UPK. Namun diperkirakan pada awal bulan Desember ini sudah banyak desa/kelurahan yang akan melakukan pengajuan pencairan dananya. Hal ini diharapkan agar penyerapan dana dari UPK ke TPK di kecamatan segeri dapat terealisasi seluruhnya sebelum 15 Desember 2013 sesuai jadwal terakhir penggunaan anggaran dari pusat.

PERGULIRAN DANA SPP

Kelompok Simpan Pinjam Khusus Perempuan (SPP) di kecamatan segeri sejauh ini telah memperlihatkan kemajuan yang signifikan. Ini ditandai dengan bertambahnya masyarakat yang mengajukan proposal pengajuan dana SPP melalui kelompok. 
Tahun 2013 ini UPK kecamatan segeri merencanakan melakukan dua kali MAD Perguliran dana SPP dimana yang pertama telah dilaksanakan pada bulan April yang lalu. Selanjutnya MAD Perguliran yang kedua akan dilaksanakan pada bulan nopember. Untuk itu diharap agar semua kelompok SPP yang akan berakhir pada bulan september dan Oktober 2013 agar segerah mengajukan proposalnya. Ini dilakukan karena rencana Verifikasi kelayakan Kelompok akan dilaksanakan pada akhir oktober 2013.

Melalui media Informasi Internal PNPM- MPd Kecamatan segeri (Warta PNPM Segeri) di informasikan agar kelompok SPP yang masih ingin melanjutkan pinjamannya agar menghubungi setiap Kader Pemberdayaan Masyarakat Desa (KPMD) di desa masing-masing.


Penulis (FK & FT Segeri)